Demokrasi yang kita bangun haruslah menjauhkan diri dari tirani kekuasaan dan golongan kuat, serta bentuk-bentuk pemaksaan kehendak yang justru merusak rasa keadilan.

Politik

Pemerintahan Jokowi Bobrok, BEM Seluruh Indonesia Diteror, Diancam Dibunuh

TIRANITOTALITAS Jakarta- Rezim pemerintahan Jokowi saat ini telah melahirkan demokrasi yang cacat, terbukti dari data, Indonesia mendapat peringkat yang jelek dibanding negara tetangga di Asia Tenggara, hal itu disampaikan koordinator BEM Seluruh Indonesia, Hilmi Ash Shidiqi.

“Bicara tentang data, indeks demokrasi sekarang alami penurunan 6,71% jadi peringkat 64 dari 150 negara, lebih rendah dari Malaysia dan Filipina, maka bisa dikatakan predikat demokrasi yang cacat,” kata Hilmi di acara Abraham Samad Speak Up.

Mahasiswa dan elemen masyarakat suaranya diberangus dengan begitu sistematis  kita lihat di rezim Jokowi sangat terlihat jelas,” kata Hilmi Ash Shidiqi.

Hilmi Ash Shidiqi yang merupakan mahasiswa Universitas Negeri Solo ini menyebut, akibat menyuarakan pendapat kritis ke pemerintah dia dan kawan-kawan mahasiswanya kerap menjadi korban pengancaman.

“Kami menghadirkan kritik akademis, akan tetapi dibalas tidak enak, dapat dilihat di teman-teman UI kemarin diteror, diancam dibunuh. kami juga sama, dikata-katain, direpresi, diserang buzzer-buzzer, kita mau melakukan aksi, hape diretas, ini jadi makanan sehari bagi mahasiswa saat ini,” terangnya.

Akibat ancaman dan tekanan-tekanan yang menimpa mahasiswa secara psikologis membuat daya kritis jadi kendor karena ancaman-ancaman tersebut.

“Kami memberi kritik, bicarakan kebobrokan pemerintah malahan kami mendapat ancaman, mahasiswa menyuarakan untuk kebaikan tapi penuh bayang-bayang ketakutan, kami mengkritik kebijakan kami malah diretas hapenya. Kritikan itu adalah bagian cinta kami ke pemerintah saat ini,” tutupnya.

One thought on “Pemerintahan Jokowi Bobrok, BEM Seluruh Indonesia Diteror, Diancam Dibunuh

  • Thank you for the auspicious writeup. It in reality was a amusement account it. Glance complicated to far brought agreeable from you! However, how could we keep in touch?

    Balas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *